Skip to main content

Bertemu Pertama di 2023


SELAMAT TAHUN BARUUUU YEIIIII 

Haha ga tahu diri emang, orang mana yang baru ngucapin selamat tahun baru setelah udah hampir 2 bulan tahun berganti. Maaf ya, "ah basi" mungkin kamu bakal bilang begitu? Atau itu cuma prasangkaku aja, padahal kamu sudah lama bersabar menunggu aku datang bercerita. Terima kasih ya...

Kembali menyapa kamu di malam hari. Sekarang pukul 22:52 waktu Jakarta, setelah seharian seperti cuma diam di rumah, menghabiskan waktu paling banyak di kasur, dan tentu bangun saat lapar haha. Entah kenapa aku cuma merasa 2 minggu ini aku sering berkegiatan di luar, jadi ada satu hari weekend yang pasti jadi hari pembalasan. Aku memang kebiasaan begitu. Kalau hari-hari yang dilalui sudah terasa panjang dan selalu bertemu orang, aku jadi ingin menyendiri di kamar. Tapi sebenarnya aku itu bukan orang yang betah tidak bergerak, misalnya tidur, aku bukan orang yang bisa tidur sepanjang hari hanya di kasur. Kecuali mungkin ada satu atau dua kali dalam setahun aku merasakan sedih, lelah, dan kecewa pada orang atau apapun, tanpa sadar tidur akan jadi pilihan menghabiskan waktu yang tersisa.

Tapi tenang saja, hari ini bukan karena aku sedang merasa lelah hati dan pikiran kok. Hanya ingin istirahat saja menyapa dunia. Walau begitu, kamu tahu ga akhir-akhir ini aku jadi sering masak. Masaknya tuh menu yang begitu-begitu saja referensinya dari instagram, kira-kira konsepnya tuh "easy but tasty" haha thanks Instagram, udah bikin orang yang ga jago masak merasa bisa masak.

Kadang kalau eksekusinya berhasil, aku suka berimajinasi andai saja ada seorang teman hidup yang bisa nikmatin makanan itu bareng aku. Ku sediakan di atas meja kecil kita lalu makan bersama, ia tersenyum dan bilang "enak sayangg, kok hebat si" haha menghayal aja dulu kaan

Satu lagi, aku biasanya cuma mandi sekali sehari. Itu pun di pagi. Tapi hari ini aku coba mandi pakai air hangat jam 9 malam tadi. Kenapa? Yaaa pengen nyobain aja si sekali-kali melakukan sesuatu yang di luar kebiasaan. Aku bukan orang yang ga mau coba, walaupun akhirnya aku selalu kembali menjadi aku yang biasanya, tapi begitulah caraku bersenang-senang dengan diri sendiri. Pernah akhirnya dimarahin tubuh sendiri karena bandel diajak main mulu, tapi aku si ga gampang kapok ya orangnya kalau cuma sekali hehe

Sekali lagi, selamat tahun baru kamu. Entah apa resolusimu tahun ini. Entah kamu sudah menulis berapa list mimpi yang mau kamu wujutin. Aku? seperti biasanya tidak ada list semacam itu. Inginku tetap sama, mimpiku juga tetap sama, selama itu belum terwujud. Hanya saja, waktu berlalu cepat, dan kita lalu tersadar bahwa kita masih di sini-sini aja. Tapi jangan lupa untuk menghargai langkah-langkah kecil yang sudah kamu upayakan selama ini. Mungkin kamu tidak melihat, tapi nanti pasti akan terasa, orang-orang yang di sisimu akan menyadarkan bahwa kamu sudah sejauh ini, dan mereka bangga.

Kamu punya kan orang yang di sisimu? Punya lah yaa, kalau pun kamu masih merasa sendiri, coba ditengok lagi deh itu handphone, kapan terakhir kali kamu berani datang duluan menyapa mereka? Bisa jadi mereka juga sedang menunggu seseorang datang menjadi teman. Kita semua mungkin memang kesepian.

HEI! aku mau share foto kembang api di sini boleh ya. Bagus kaaan fotonya? Kapan-kapan kita lihat kembang api bareng yuk, waktu di mana langit serentak bersorak, tertawa untuk manusia bumi yang punya harap, tapi setelahnya selalu ragu dan banyak alasan. Iya, kita. Aku dan kamu. Atau cuma aku?









Comments

Popular posts from this blog

Hari Pertamaku

  Aku bertanya-tanya hari ini akan melakukan apa. Hari ini kegiatamu apa? Bekerja seperti biasa ya? Atau mungkin sedang liburan ambil cuti panjang? Atau sedang kurang enak badan jadi hanya beristirahat di rumah?  Hari ini, ku anggap sebagai hari pertamaku menganggur. Karena seharusnya seperti biasa aku berangkat kerja pagi dan selalu sampai rumah saat langit sudah gelap. Selama lebih dari 4 tahun bekerja di tempat yang sama, saat-saat terakhir justru yang teringat hanya bahagia dan kebaikannya saja, segala keluh kesah atau kekesalan selama ini hilang haha Syukurlah, aku pamit baik-baik.  Jadi hari ini aku mau sedikit cerita kegiatanku sebagai pengangguran di hari pertama. Semoga kamu ga bosan yaa hehe. Pagi tadi aku bikin kue regal, simple banget buatnya. Dapur langsung ku bersihkan, karena memang beberapa hari kemarin aku sudah membersihkan dapurku sebersih mungkin.  Siangnya, aku hanya kukus 3 telor dan wortel di rice cooker karena gas di rumah habis. Setelah itu a...

Perpisahan di 19 Agustus

Aku sedang terbaring di kasur, menatap jendela, melihat langit sore. Air mataku masih tersisa, yang sebenarnya beberapa hari ini aku sudah berusaha menahannya, entah untuk apa. Aku tidak tahu jelas apa yang ku rasakan. Perasaan sedih ini, aku tidak bisa menjelaskannya. Aku sedih namun aku baik-baik saja. Aku baik-baik saja namun aku ingin menangis.  Aku tidak tahu aku menangisi ketidakmampuanku menjaganya, atau perasaan melepaskan yang belum mampu ku kendalikan, atau aku menangisi diriku sendiri yg mengalami hal ini. Di antara kemungkinan itu, aku tetap tidak tahu pasti jawabannya apa. Sudah hampir 3 bulan, seharusnya minggu depan tepat 3 bulan aku menjadi seorang ibu. Tapi, ternyata tepat setelah 2 bulan aku mengetahui keberadaannya, dia  pergi. Lalu, tepat juga satu tahun pernikahan kami di tanggal 19 Agustus ini, resmi sudah berdua lagi. Melewati 3 hari di rumah sakit, untuk pertama kalinya aku masuk ruang operasi. Pertama kalinya pula aku merasakan kontraksi sedemikian rup...

Cerita Nganggur

  Hai kamu di 2025, apa kamu masih mau berteman denganku? Masih ingin tahu soal hidupku? Atau kamu saat ini sedang sibuk mengurus hidupmu sendiri, sedang berdamai dengan keadaan, sedang bekerja keras mencari uang, atau sedang menjalani hari yang biasa-biasa saja seperti aku? Apa pun itu, semoga kamu selalu memilih bertahan dan melangkah.  Aku tidak ingat apa sebelumnya aku sempat berbagi cerita bahwa sekarang aku pengangguran. Iya aku pengangguran yang banyak kegiatan di rumah, haha. Jujur saja aku baru tahu kalau aku orang yang ga bisa diam gini. Ada saja yang ingin ku kerjakan dan lakukan, meski ketika sadar sudah sore, aku sedikit menyesalinya kenapa aku tidak menghabiskan hariku melamar pekerjaan.  Hari-hari ku lalui dengan kegiatan yang sebenarnya itu-itu saja. Tapi aku justru merasa lebih produktif selagi aku mau bangun dari tempat tidurku. Bangun pagi seperti biasa, kupaksakan diriku olahraga jalan kaki hampir satu jam tiap pagi. Di jalan, aku bertemu dengan kakek ...