Skip to main content

Hari kelahiran owner


Dear, kamu
Hari ini, resmi sudah aku menjadi seorang wanita berusia 21 tahun. Senin, 26 Maret yang sangat kusyukuri.
Aku berusaha memaknai usiaku dengan bijaksana. Tapi kurasa aku tak banyak berubah, terlebih kusadari setelah 26 Maretku di 2018 berakhir.
Usia selalu membuat kita merenung tentang apa yang tlah kita gapai selama ini, apa kamu juga begitu?
Namun, kali ini aku tidak ingin melakukannya, entah kenapa.
Aku mengajak dua sahabatku di Jakarta ke Ancol untuk melihat senja, aku sudah meminta mereka dari bulan lalu, dan akhirnya mereka mau mewujudkannya bahkan sampai bolos kuliah karena takut nggak keburu hahha (jangan ditiru)
Kita piknik, naik perahu sepanjang pantai sambil melihat senja, duduk di pinggir pantai karena pusing habis diserang ombak, ah manusia kok kalah sama ombak ya hahah
Hari ini, aku tidak memikirkan banyak hal. Yang aku tahu, aku ingin menghabiskan waktuku dengan orang yang cukup berarti untukku di sini, benar-benar terdekat. Aku ingin menemui senja, aku tlah berjanji pada diriku sendiri, asalkan dia mau menemuiku meski dengan malu-malu, meski ragu, aku tidak akan menyalahkannya, aku akan menerimanya dan mensyukurinya.
Hari ini, ada senja dan dua teman terdekatku, itu cukup.
Iya, aku bahkan tidak terlihat berubah, bukan?
Tetap saja aku lebih memilih bertepi dari keramaian dan menghabiskan waktu dengan orang terdekatku saja, tidak peduli pada yang lain yang mungkin ingin bertemu denganku.
Apa kamu tidak ingin mengucapkan selamat ulang tahun? Hahah
Mengenai mereka yang dekat ataupun jauh dan bersedia hadir dalam bentuk hadiah dan ucapan apapun, aku sungguh bersyukur, mereka yang selalu di sisiku dulu hingga sekarang, tidak ada yang bisa menggantikan kesetiaan mereka. Terimakasih untuk kalian, itu sungguh berarti bagiku❤


Ada kejadian hari ini yang membuatku merasa bersalah karena ingin membantu orang lain dengan ragu ragu, ingin melakukan kebaikan tapi setengah-setengah. "Banyak orang yang ingin membantu, tapi sedikit dari mereka yang mau mengulurkan tangan"
Kejadian hari ini, membuat kita belajar. Keraguan itu membuatku menyesal hingga kini. Semoga lelaki tadi itu baik-baik saja.

Aku ngantuk, mari tidur. Selamat tidur untuk kalian yang jugaa berusia 21 tahun,

Oiya jangan lupaa doanyaaaa buatkuu, tapi doain yang baik-baik ajaa pliss :p

Comments

Popular posts from this blog

Hari Pertamaku

  Aku bertanya-tanya hari ini akan melakukan apa. Hari ini kegiatamu apa? Bekerja seperti biasa ya? Atau mungkin sedang liburan ambil cuti panjang? Atau sedang kurang enak badan jadi hanya beristirahat di rumah?  Hari ini, ku anggap sebagai hari pertamaku menganggur. Karena seharusnya seperti biasa aku berangkat kerja pagi dan selalu sampai rumah saat langit sudah gelap. Selama lebih dari 4 tahun bekerja di tempat yang sama, saat-saat terakhir justru yang teringat hanya bahagia dan kebaikannya saja, segala keluh kesah atau kekesalan selama ini hilang haha Syukurlah, aku pamit baik-baik.  Jadi hari ini aku mau sedikit cerita kegiatanku sebagai pengangguran di hari pertama. Semoga kamu ga bosan yaa hehe. Pagi tadi aku bikin kue regal, simple banget buatnya. Dapur langsung ku bersihkan, karena memang beberapa hari kemarin aku sudah membersihkan dapurku sebersih mungkin.  Siangnya, aku hanya kukus 3 telor dan wortel di rice cooker karena gas di rumah habis. Setelah itu a...

Perpisahan di 19 Agustus

Aku sedang terbaring di kasur, menatap jendela, melihat langit sore. Air mataku masih tersisa, yang sebenarnya beberapa hari ini aku sudah berusaha menahannya, entah untuk apa. Aku tidak tahu jelas apa yang ku rasakan. Perasaan sedih ini, aku tidak bisa menjelaskannya. Aku sedih namun aku baik-baik saja. Aku baik-baik saja namun aku ingin menangis.  Aku tidak tahu aku menangisi ketidakmampuanku menjaganya, atau perasaan melepaskan yang belum mampu ku kendalikan, atau aku menangisi diriku sendiri yg mengalami hal ini. Di antara kemungkinan itu, aku tetap tidak tahu pasti jawabannya apa. Sudah hampir 3 bulan, seharusnya minggu depan tepat 3 bulan aku menjadi seorang ibu. Tapi, ternyata tepat setelah 2 bulan aku mengetahui keberadaannya, dia  pergi. Lalu, tepat juga satu tahun pernikahan kami di tanggal 19 Agustus ini, resmi sudah berdua lagi. Melewati 3 hari di rumah sakit, untuk pertama kalinya aku masuk ruang operasi. Pertama kalinya pula aku merasakan kontraksi sedemikian rup...

Cerita Nganggur

  Hai kamu di 2025, apa kamu masih mau berteman denganku? Masih ingin tahu soal hidupku? Atau kamu saat ini sedang sibuk mengurus hidupmu sendiri, sedang berdamai dengan keadaan, sedang bekerja keras mencari uang, atau sedang menjalani hari yang biasa-biasa saja seperti aku? Apa pun itu, semoga kamu selalu memilih bertahan dan melangkah.  Aku tidak ingat apa sebelumnya aku sempat berbagi cerita bahwa sekarang aku pengangguran. Iya aku pengangguran yang banyak kegiatan di rumah, haha. Jujur saja aku baru tahu kalau aku orang yang ga bisa diam gini. Ada saja yang ingin ku kerjakan dan lakukan, meski ketika sadar sudah sore, aku sedikit menyesalinya kenapa aku tidak menghabiskan hariku melamar pekerjaan.  Hari-hari ku lalui dengan kegiatan yang sebenarnya itu-itu saja. Tapi aku justru merasa lebih produktif selagi aku mau bangun dari tempat tidurku. Bangun pagi seperti biasa, kupaksakan diriku olahraga jalan kaki hampir satu jam tiap pagi. Di jalan, aku bertemu dengan kakek ...